Sahabat Sejati (Edition : Friendship Education)

Gak tau tepat apa kagak,gue nulis tulisan kali ini dengan edisi "Friendship Education" (maklum bro,gue lagi males mikir-hehe),tapi terserah kalian,mau menilai tulisan ini dengan edisi apaan,karena gue yakin yang baca blog gue ini orang pinter semua,jadi bisa dengan mudah mengklasifikasikan tulisan gue ke edisi apaan,entah random education atau apalah (yang penting bisa dijadiin sebuah renungan). (please take the time to read the text,thank you). :)

Kali ini gue sengaja ngangkat tema "Sahabat Sejati" sebagai sebuah renungan,kenapa sebagai sebuah renungan ?,karena banyak orang di dunia ini yang gak pernah menghormati dan menghargai sahabat sebagai elemen penting di kehidupannya,yang lebih marak di indonesia tuh kayak peribahasa "ada gula ada semut" (lagi banyak duit dideketin,udah miskin ditinggalin),itu cuma contoh kecil dari yang namanya pengkhianatan tapi jangan sampe deh lu semua masuk golongan orang yang kayak gitu (amit-amit).

Punya satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri,bener ngga?
Emang sih kadang-kadang menjengkelkan dan melelahkan kalo buat demi temen-temen,tetapi itu yang bikin persahabatan punya nilai yang indah.
Di dalam persahabatan emang sering ada cobaan,tapi persahabatan sejati selalu bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama karenanya. (sadar gak sadar tapi kayak gitu kan masbro?)

Persahabatan ngga terjalin secara otomatis kayak motor mio tapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi,demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya.(asik deh bahasanya)

Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka,dihibur-disakiti,diperhatikan-dikecewakan,didengar-diabaikan,dibantu-ditolak,tapi semua itu ngga pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian loh.

Seorang sahabat gak akan pernah menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan,justru karena kasihnya ia memberanikan diri mengakui apa adanya.

Sahabat gak akan pernah membungkus pukulan dengan ciuman,tapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah(mulia banget kan?).

Proses dari teman menjadi sahabat butuh usaha yang extra untuk tetep setia,tapi bukan pada saat kita butuh bantuan ya?,baru kita memiliki motivasi mencari perhatian,pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain,tapi justru kita harus berinisiatif ngasih dan ngebantu mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya tersebut.
Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya,Gak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis. :)


KESIMPULAN

Gue yakin lu semua pasti punya sahabat,entah di lingkungan rumah,sekolah,kampus,tempat kerja,dll. tapi tetep nyari sahabat itu harus dipilih atau diseleksi dulu(bukannya mau membeda-bedakan atau mendeskriminasi orang),tapi ada pepatah arab mengatakan: "Bersahabat dengan penjual minyak wangi,kita akan menerima percikan wewangiannya, manakala bersahabat dengan tukang besi,percikan apinya akan mencarikkan baju kita." (pasti ngerti dong maknanya apa).

Lu semua inget,kapan terakhir kali lu semua ngerasa atau memiliki kesulitan.
Siapa yang berada di samping lu ? 
Siapa yang berusaha menghibur lu disaat lu galau ?
Siapa yang mengasihi lu pas lu semua ngerasa ngga dicintai ?
Siapa yang pengen bersama lu saat lu semua gak bisa ngasih apa-apa ?

 "Mereka semua adalah sahabat lo"

Semua orang pasti butuh yang namanya sahabat sejati,tapi banyak juga yang gak punya sahabat sejati loh. Banyak juga orang yang udah menikmati indahnya persahabatan,tapi ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya. (Balik ke paragraph 1 mengenai kesimpulan noh)


Sebelum gue mengakhiri tulisan ini ijinkan gue ngasih pepatah dulu : "Persahabatan itu seperti ngompol di celana. Semua orang bisa melihatnya, tapi hanya kita yang merasakan kehangatan sebenarnya" hahaha.

Mungkin udahan dulu kali ya nulisnya(jari-jari gue udah pegel),maaf kallo tulisannya acak-acakan,pokoknya hargai dan peliharalah selalu persahabatan lu sama sahabat-sahabat terbaik lu,tapi tetep mesti hati-hati jangan sampe #salahgaul,kecuali lu pake ilmu ikan laut "Hidup di air asin,tapi rasanya gak asin".

Ikutin terus kumanpunyacerita.blogspot.com,karena masih banyak cerita mengenai antah-berantahnya kehidupan yang bisa diambil hikmahnya. 
Selamat menjalani aktifitas kembali dan jangan lupa berdoa. :)
Thank's for take the time to read the text.